Tips Kesehatan

Apakah bercak hitam pada gigi menandakan bahwa gigi berlubang? Mengungkap mitos tentang gigi berlubang dan belajar cara menyikat gigi yang benar

2023/03/06

Gigi berlubang bisa sangat menyakitkan, jadi apakah menyikat gigi setiap hari adalah jawabannya? Bisakah gigi berlubang sembuh dengan sendirinya? Kapan waktu yang tepat untuk mendapatkan perawatan medis? Mari kita selidiki lebih lanjut akan tujuh mitos umum tentang gigi berlubang dan menunjukkan cara menyikat gigi yang benar untuk mencegah terjadinya rasa sakit.

Apakah menyikat gigi setiap hari dapat mencegah gigi berlubang?

Mulut penuh dengan bakteri, ada yang bermanfaat, ada juga yang berbahaya. Saat makan, bakteri di permukaan gigi menguraikan gula dalam makanan, menghasilkan asam yang dapat menyebabkan hilangnya mineral dalam jaringan gigi. Air liur menetralisir asam ini, melambatkan hilangnya mineral yang terus-menerus, tetapi ini membutuhkan waktu. Jika Anda makan terus menerus, air liur tak akan efektif menjalankan tugasnya, mengakibatkan hilangnya mineral pada permukaan gigi dan pembentukan gigi berlubang. Penggunaan yang tepat dari produk perawatan gigi yang mengandung fluor, seperti pasta gigi, benang gigi, dan obat kumur, terbukti ampuh mengurangi kemungkinan gigi berlubang sebesar 20% atau lebih.

 

Apakah bercak hitam pada gigi berarti gigi berlubang?

Ada banyak penyebab untuk bercak hitam pada gigi, yang mana penumpukan pigmen dan gigi berlubang adalah kejadian yang paling sering disalahpahami. Kita bisa memahami bahwa penumpukan pigmen sebagian besar berada di permukaan, sedangkan gigi berlubang adalah masalah yang lebih dalam. Penumpukan pigmen seperti noda kopi, teh, atau asap rokok, jika tidak dibersihkan dengan baik, akan berakibat tertumpuknya pigmen pada gigi. Noda-noda ini mungkin tidak mudah disikat karena sudah berada di permukaan gigi dalam waktu lama, tetapi pembersihan gigi secara menyeluruh dapat menghilangkannya sepenuhnya. Bercak hitam yang terlihat pada permukaan gigi juga bisa menjadi pertanda akan gigi berlubang. Jika bercak hitam disertai dengan gejala-gejala berikut, segera cari perawatan medis.

 

Gejala gigi berlubang meliputi:

  • Noda cokelat, hitam, atau putih pada gigi
  • Sakit gigi
  • Gigi sensitif
  • Nyeri saat makan atau minum minuman dingin
  • Bengkak pada gusi
  • Bengkak pada wajah

 

 

Apakah hanya seseorang yang suka makanan manis yang rentan terhadap gigi berlubang?

Kelompok-kelompok berikut lebih rentan terhadap gigi berlubang:

  • Mereka yang menyukai makanan manis: Bakteri dalam plak gigi memakai gula pada makanan untuk proses metabolisme, menghasilkan asam yang dapat menyebabkan hilangnya mineral pada permukaan gigi.
  • Individu dengan produksi air liur yang sedikit: Orang-orang ini mungkin tidak memiliki cukup air liur untuk menetralkan asam yang dihasilkan oleh bakteri setelah makan karena pengaruh obat, penyakit, atau pengobatan kanker.
  • Wanita hamil: Perubahan nafsu makan dapat menyebabkan kecenderungan memakan makanan manis atau asam, dan frekuensi makan yang lebih sering.
  • Anak-anak kecil: Bayi dan anak-anak kecil yang mengonsumsi lebih banyak gula.
  • Orang tua: Penurunan fungsi pada gusi menyebabkan akar pada gigi menjadi terpapar.
  • Kekurangan fluor: Fluor dapat mencegah gigi dari serangan asam dan dapat membantu mencegah gigi berlubang jika masih berada di tahap awal. Kekurangan fluor membuat gigi tidak terlindungi.
  • Mengabaikan membersihkan sela-sela gigi.

 

Apakah menambal gigi bisa mengobati gigi berlubang?

Pilihan perawatan tergantung pada tingkat keparahan gigi berlubang dan mungkin memerlukan pemeriksaan sinar-X:

Tahap awal:
Tidak ada rasa sakit dan permukaan gigi masih utuh, yang mana membuatnya sulit untuk mencari tanda akan adanya gigi berlubang.

Solusi: Oleskan fluor berkonsentrasi tinggi pada area yang terkena untuk memperbaiki kerusakan pada tahap awal.

Gigi berlubang telah menyebar ke dentin (bagian paling tebal pada jaringan gigi):

Ada kemungkinan gigi berlubang di dalam gigi dan rasa ketidaknyamanan saat makan.

Solusi:

  • tambal gigi (jika bagian yang rusak tidak besar dan gigi masih kuat)
  • memasang gigi tiruan (jika gigi berlubang besar dan gigi telah melemah).

Lubang gigi telah menyebar ke dalam pulpa:

Terdapat lubang yang jelas pada gigi dan nyeri yang parah. Pulpa dapat terinfeksi dan mati akibat bakteri, menyebar ke jaringan periodontal, menyebabkan peradangan dan bisul bernanah.

Solusi:

  • Lakukan perawatan saluran akar
  • pencabutan

 

Apakah lubang gigi dapat sembuh dengan sendirinya?

Air liur dapat mengisi mineral yang dibutuhkan untuk gigi, jadi beberapa lubang gigi pada tahap awal dapat sembuh dengan sendirinya.

Namun, mengabaikan masalah lubang gigi dan menunda pengobatan dapat menyebabkan situasi berikut:

  • Bagian berlubang mengeluarkan bau yang tidak sedap, menyebabkan bau mulut yang mempengaruhi kehidupan sehari-hari.
  • Lubang gigi menyebabkan nyeri yang berkelanjutan, mempengaruhi nafsu makan, prestasi dalam belajar, pekerjaan, tidur, dan bahkan kesehatan.
  • Lubang gigi yang parah menyebabkan peradangan pada jaringan periodontal di sekitarnya, menyebabkan bisul bernanah.
  • Pencabutan gigi menyebabkan gigi-gigi yang bersebelahan bergerak ke ruang gigi yang hilang, menyebabkan pergeseran gigi.

 

Bagaimana cara mencegah lubang gigi secara efektif?

  • Lakukan pemeriksaan gigi setidaknya sekali dalam setahun untuk mendeteksi dan mencegah lubang gigi secara dini.
  • Budayakan kebiasaan makan yang baik: kurangi jumlah makanan, hindari makan di luar jam makan yang teratur, dan hanya minum air ketika haus.
  • Hindari merokok.
  • Sikat gigi dengan pasta gigi yang mengandung fluor pada pagi dan malam hari: hal ini dapat menguatkan gigi dan memperbaiki lubang gigi pada tahap awal.

 

Apakah menyikat gigi secara menyeluruh dapat membersihkan karang gigi?

Menyikat gigi tak berarti gigi menjadi bersih. Menyikat gigi bertujuan untuk menghilangkan plak pada permukaan gigi. Urutan menyikat gigi yang benar adalah sebagai berikut:

  1. Pertama, sikat sisi luar gigi bagian bawah, letakkan sikat gigi secara diagonal di tepi gusi, ambil dua hingga tiga gigi sebagai satu kelompok kesatuan, dan gerakkan sikat gigi dengan pola maju mundur menggunakan kekuatan sedang.
  2. Sikat sisi dalam gigi, ulangi tindakan di atas, letakkan sikat gigi secara vertikal, dan sikat dari gusi ke mahkota gigi dengan kekuatan sedang.
  3. Kemudian sikat bagian permukaan gigi, gerakkan sikat secara maju mundur pada permukaan kunyah pada gigi
  4. Ulangi tindakan di atas, bersihkan sisi luar, sisi dalam, dan permukaan kunyah pada gigi bagian atas.

 

Referensi:

  1. MedlinePlus. Tooth decay. Available at: https://medlineplus.gov/toothdecay.html. Accessed 31 January 2023
  2. Tooth Decay, DOH, HKSAR. Available at: https://www.toothclub.gov.hk/en/en_adu_01_04_02.html.Accessed 31 January 2023
  3. Use Fluoride, DOH, HKSAR. Available at: https://www.toothclub.gov.hk/en/en_adu_01_02_06.html.Accessed 31 January 2023
  4. Moneim et al. Gingival pigmentation (cause, treatment and histological preview). Future Dental Journal. 2017.
  5. Tooth decay, DOH, HKSAR. Available at: https://www.toothclub.gov.hk/en/en_adu_01_04_02.html. Accessed 31 January 2023
  6. Healthdirect. Tooth decay. Available at: https://www.healthdirect.gov.au/tooth-decay#symptoms. Accessed 31 January 2023
  7. Establish good dietary habits, DOH, HKSAR. Available at: https://www.toothclub.gov.hk/en/en_adu_01_02_02.html. Accessed 31 January 2023
  8. Tooth decay, DOH, HKSAR. Available at: https://www.toothclub.gov.hk/en/en_adu_01_04_02_03.html. Accessed 31 January 2023
  9. BetterHealth Channel. Tooth decay. Available at: https://www.betterhealth.vic.gov.au/health/conditionsandtreatments/Tooth-decay#treatment-of-tooth-decay. Accessed 31 January 2023
  10. Consequences of tooth decay, DOH, HKSAR. Available at: https://www.toothclub.gov.hk/en/en_adu_01_04_02_04.html. Accessed 31 January 2023
  11. Methods to prevent tooth decay, DOH, HKSAR. Available at: https://www.toothclub.gov.hk/en/en_adu_01_04_02_05.html. Accessed 31 January 2023
  12. Clean the teeth, DOH, HKSAR. Available at: https://www.toothclub.gov.hk/en/en_adu_01_02_01.html. Accessed 31 January 2023